Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Senin, 21 Maret 2011

Sekjen PBB Ban Ki-moon Diusir Pendukung Khadafi di Mesir

Kairo - Sekelompok pengikut Moammar Khadafi yang marah mengusir Sekjen PBB Ban Ki-moon dari Lapangan Tahrir, Kairo, Mesir. Hal ini terjadi usai Ban Ki-moon melakukan pertemuan dengan pemimpin Liga Arab di Mesir.
Demikian seperti dilansir AFP, Senin (21/3/2011). Setelah melakukan pembicaraan seputar kondisi Libya pasca serangan Sekutu, terutama soal mempertahankan kesatuan, Ban Ki-moon hendak keluar dari markas besar Liga Arab di Mesir.
Namun, sekitar 50-an pendukung Khadafi telah menunggunya di depan dan mengelilingi mobilnya, bahkan sebagian ada yang baik ke atas mobilnya. Sambil membawa poster bergambarkan Khadafi, mereka meneriakkan, "Turun, turun AS."
Melihat kondisi seperti ini, para pengawal Ban Ki-moon pun membawanya keluar melalui pintu belakang gedung markas besar Liga Arab. Pria 64 tahun warga negara Korea Selatan tersebut tidak mengalami luka apapun, namun dia merasa terganggu dengan insiden tersebut.
Terlepas dari hadangan pendukung Khadafi, Ban Ki-moon kembali berhadapan sejumlah pendemo sesampainya di kediaman Perdana Menteri Mesir, Essam Sharaf. Sekitar 1.000 orang telah berkumpul demi menuntut pekerjaan dan rumah. Sepanjang perjalanan, konvoi rombongan PBB bahkan harus melewati pagar betis sekitar 200-an orang yang menuntut aksi pemerintah.
Ban Ki-moon tadinya berencana untuk mengunjungi lapangan Tahrir, namun ternyata para pendemo telah menunggunya di sana. Melihat rombongan PBB berada di lokasi tersebut, para pendemo makin naik pitam. Akhirnya, dengan terpaksa mereka harus meninggalkan kerumunan massa di lokasi tersebut.
Ban Ki-moon berada di Mesir dalam rangka menghadiri pertemuan dengan sejumlah politikus, kelompok religius, dan organisasi perempuan demi membahas penguatan demokrasi di Mesir. Dalam pembicaraannya dengan PM Mesir, Ban Ki-moon menawarkan bantuan PBB dalam mengawal pelaksanaan proses politik.
Selain itu, Ban Ki-moon juga mengunjungi Marsekal Mohammed Hussein Tantawi yang merupakan Kepala Angkatan Bersenjata Mesir yang mengambil alih pemerintahan Mubarak. Ban Ki-moon mendesaknya untuk menggelar pemilihan umum Mesir sesegera mungkin.

By : Detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

search

Blog Archive

Site Info

wibiya widget

Copyright 2010 @ Movie,E-book, & Software